![]() |
Ilustrasi; google |
Di penghujung pagi
aku bersama teman
dengan ekspresi sebagai sahabat,
sahabat seperjuangan
tuk meniti kesuksesan
Namun di balik kata-kata menari,
aku termenung
dalam hening jumpa
bersua dengan yang tiada tampak
dalam adaku
Yang tiada dalam panca indraku
ada dalam adanya
sebab jemari itu memegang pena
dan sepertinya bergerak di alam sadar ini
Ialah yang kucari
mendekat
Namun aku belum menggapainya
sebab egonya mataku,
gunungnya dadaku
akan kuutamakan, tatapan ini,
di dalamnya telinga ini,
terbukanya hati ini,
agar mampu kubaca setiap irama,
dan kugapainya dengan hati terbuka
Oleh: Nasarius Fidin