Seorang perempuan asal Flores, Elvina Deran memberikan pendapat
tentang kota yang aman untuk kaum perempuan.
“Kota yang aman untuk perempuan
dan anak perempuan adalah dimana kota tersebut, tingkat kriminal, pelecehan,
dan juga penganiayaan terhadap perempuan jarang terjadi”, kata Elvi.
Gadis yang berdarah campuran
Manggarai dengan Lembata itu juga mengungkapkan kebebasan perempuan dalam
berbicara atau berpendapat.
Lebih lanjut gadis berusia 16
tahun itu mengatakan pemerintah atau pemimpin semestinya memberikan teladan
yang baik terhadap kaum hawa.
“Pemimpin atau pemerintah tidak boleh
memberikan contoh atau pengaruh yang buruk terhadap perempuan” ujarnya lewat
youtube. (BNC)